Ada 12 track di album terbaru kalian. Lagu Dari Mata Sang Garuda yang sudah lebih dulu dirilis secara unofficial, bakal jadi jagoan pertama?
Dochi: "Sebenarnya kami memiliki 13 track, tetapi satu track kami tahan, karena belum sempurna dari segi liriki. Lagipula track tersebut sebagai cadangan, kalau suatu saat kami diminta membuat soundtrack atau apapunlah. Dari Mata Sang Garuda akan kami buat video klip-nya terlebih dahulu. Meski demikian, lagu Jakarta is A Mistake kami lempar lebih awal lewat purevolume.com."
Hampir keseluruhan materi album baru kalian mengarah ke mid-tempo. Mencoba memperluas pasar atau karena faktor usia?
San San: "Memang benar di album ini tempo permainan kami lebih pelan alias nggak ngebut-ngebut amat. Tetapi justru musik kami jadi semakin garang. Tak ada tujuan khusus, semua lagu tercipta begitu saja sesuai perkembangan bermusik kami."
Dochi: "Awalnya semua personel membuat aransemen dengan tempo yang ngebut. Tetapi kami merasa kurang sreg. Begitu tempo diubah menjadi agak pelan, ternyata lebih enak dan dapat soul-nya."
Aldy: "Itulah kerennya album ini, lagu-lagunya lebih variatif ketimbang album pertama yang cenderung seragam."
Berapa shift kalian habiskan untuk rekaman?
Eye: "Lebih dari 30 shift. Nggak seperti dulu, kali ini tiap orang kebagian shift sebebas-bebasnya untuk menyelesaikan satu lagu terlebih dahulu. Itulah enaknya kalau sudah memiliki label, ada jaminan finansial. Hahaha!"
Interview lengkapnya ada di Hai Magazine #34 yang terbit Senin, 23 Agustus 2010
( Penulis : Adnan Nanda )
Sumber : hai-online.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar